Ingatkah?

Aku duduk terdiam di pinggir kaca besar restoran Mc Donald di Jl. Basuki Rahmat
Didepanku, bangunan megah nan angkuh, Tunjungan Plaza menghalangi sinar matahari yang menyengat
Sore itu hangat
Aku ingat aku duduk menatap langit, bergantian melihat padatnya jalanan protokol Surabaya itu
Aku ingat kawan-kawanku mengajak bercanda dan tertawa
Tapi aku ingat kalau aku teringat kamu
Seolah-olah duduk disebelahku dan mengajakku bercanda
Aku ingat aku merindukanmu kehadiranmu dan suaramu
Apakah aku berdosa?
Ah...kalau dosa, kayaknya memang iya
Sejak aku kenal lelaki dan jatuh cinta pada mereka satu per satu
Bisa jadi aku berdosa tiap hari
Tapi apa memang itu berdosa?
Kata Pak Ustadz, itu dosa. Karena laki-laki itu bukan muhrimku
Kamu harus puasa dan kamu harus banyak beramal
Aku berpuasa dan aku beramal
Tapi aku teringat jika aku masih memikirkan suaramu
Cukupkah aku menghapus dosa dengan berpuasa dan beramal
Kalau memang ternyata tidak bisa
Maka aku pun berdosa lagi
Ah..kenapa jadi penuh dosa?
Tapi apa aku sungguh takut berbuat dosa?
Siapa yang punya penghapus dosa?
Punya kenalan yang tidak punya dosa?
Beritahu aku....supaya aku tidak punya dosa