Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2013

"Surat Cinta" Century

Kompas, 10 Januari 2012 Gerimis pada awal 2012 belum mampu mendinginkan polemik penalangan Century yang terjadi hampir empat tahun lalu. Sepenggal pidato Presiden SBY satu hari pascahasil angket Century mulai dipertanyakan lantaran tiga surat mantan Menteri Keuangan dan Ketua KSSK. ”Sekali lagi, saat pengambilan keputusan itu saya sedang berada di luar negeri. Saya memang tidak dimintai keputusan dan arahan….” Itulah kutipan transkripsi pidato Presiden Yudhoyono di Istana Negara, 4 Maret 2010, yang tertulis di laman http://www.presidensby.info . Di sana, Presiden bilang, ketika kebijakan bailout diambil, SBY mengikuti KTT G-20 di Amerika Serikat dan APEC di Peru. Masih di pidato yang sama, dikatakan, berdasarkan Perppu Nomor 4 Tahun 2008 tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan (JPSK), pengambilan keputusan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) tidak butuh keterlibatan Presiden. Tentu tidak berlebihan jika saya memaknai pidato itu bahwa salah ataupun benar kebijaka

Hebohnya Ngulek Rujak Uleg

Festival Rujak Uleg kembali digelar ketujuh kalinya untuk memperingati   perayaan HUT Kota Surabaya ke-720. Festival ini diikuti lebih dari 1.225 orang dan memadati kawasan Kya-kya di Jalan Kembang Jepun, Minggu (12/5).  Peserta festival sendiri sangat menarik perhatian dengan aneka kostum. Ada yang menjadi raksasa, putri raja bahkan ada yang menggunakan pakaian bola lengkap dengan aksesoris bola-bola di kepala.  Totalitas peserta  nguleg bersama dengan berbagai kostum dan gaya membuat festival ini heboh cetar membahana tiada terkira. Ekspatriat butuh tenaga ekstra <i>nguleg</i> Festival rujak uleg tahun ini, ada 144 tamu kehormatan yang ikut jadi peserta. Ratusan tamu kehormatan diantaranya, Konsulat Jenderal Amerika Serikat maupun pelajar asing yang sedang melakukan pertukaran pelajar.  Katarina, seorang mahasiswi asal Slovakia terlihat antusias saat mengolah bumbu rujak. "Sangat senang sekali bisa ikut dalam kegiatan seperti ini. Apalagi di Indonesia s

Mengobati Penyakit dengan Spiritualitas

Judul Buku : Tuhan dalam Otak Manusia, Mewujudkan Kesehatan Spiritual Berdasarkan Neurosains Cetakan : I, Juli 2012 Tebal : 473 halaman Spiritualitas manusia kerap diabaikan tiap kali membahas kesehatan mengenai manusia. Padahal Undang-undang nomor 36/2009 tentang Kesehatan tegas menyebut definisi kesehatan adalah keadaan sehat baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Seorang dokter alumnus UIN Sunan Kalijaga, Dr. dr. Taufiq Pasiak M.Pd. M.Kes   Pengaruh spiritualitas terutama ritual tertentu sudah menjadi perhatian utama dan diteliti oleh para dokter maupun rohaniawan. Mayo Clinic di Amerika me- review 350 penelitian kesehatan fisik dan 850 penelitian kesehatan mental menemukan adanya pengaruh agama terhadap   pencegahan penyakit, coping terhadap penyakit dan terhadap recovery . Survei terhadap 1.732.562 pasien atau 33 persen dari semua rumah sakit di Amerika menunjukkan adan